Jumat, 20 Juli 2012

POLA KEGIATAN EKONOMI, PENGGUNAAN LAHAN DAN POLA PEMUKIMAN PENDUDUK


Macam-macam mata pencaharian Penduduk
1.      Bidang Agraris (pertanian)
a.     Pertanian
·        Berladang/ berhuma : membuka lahan dengan pembakaran hutan, dan berpindah setelah lahan kurang subur
·        Tegalan: tanah kering dengan menggantungkan pada air hujan.
·        Sawah ( tadah hujan, irigasi, lebak/ di pinggir sungai besar, bencah/ pasang surut)
b.     Perkebunan : perkebunan besar, perkebunan rakyat
c.      Perikanan : Perikanan darat, perikanan laut
d.     Peternakan :
·        Peternakan hewan besar, ex : sapi, kerbau, kuda
·        Peternakan hewan kecil, ex : kambing, domba, kelinci, babi
·        Peternakan unggas : itik, ayam, burung puyuh
e.      Kehutanan

2.      Bidang Non Pertanian
a.     Perdagangan
b.     Pertambangan
·        Golongan A (Bahan Galian Strategis): yang penting untuk keamanan perekonomian negara. Ex : minyak bumi, gas alam, besi, bauksit,batu bara, mangaan
·         Golongan B (bahan galian vital): penting untuk hajat hidup orang banyak. Ex: emas, perak, aspal
·        Golongan C (bahan galian industri): dapat langsung digunakan untuk industri. Ex: batu apung, pasir, marmer
c.      Perindustrian
·        Industri rumah tangga : modal kecil, tenaga kerja 1-4, alat sederhana
·        Industri kecil : tenaga kerja 5 – 19
·        Industri sedang : modal cukup besar, alat cukup modern, tenaga kerja 20 – 99
·        Industri besar :  lebih dari 100 orang
d.     Jasa : Perbankan, Pariwisata, Transportasi
 Indonesia dikenal sebagai Negara Agraris karena :
·        Curah hujan cukup tinggi dan tanah cukup subur
·        Sebagian penduduk adalah pengolah tanah
·        Beriklim tropis dengan suhu cukup tinggi dan panas.
Kaitan bentuk muka bumi dengan penggunaan lahan
Di pedesaan :
a.        Kehidupan sosial : rumah, pendidikan, ibadah, perhubungan
b.        Kehidupan ekonomi : Bertani, berkebun, beternak, memelihara ikan, berdagang.
Ciri-ciri wilayah pedesaan :
·        Bersifat tradisional
·        lapangan kerja agraris
·        pola hidup sederhana
·        hubungan penduduk erat/ kegotong-royongan
Di perkotaan :
Untuk pusat pemerintahan,industri, perdagangan,budaya, kesehatan, rekreasi, pertahanan dan keamanan